Kesan pertama saya ketika menimang jam Seiko Credor ini ialah bobotnya yang lebih berat dibandingkan dress watch Seiko lain (kepunyaan saya). Setelah ditimbang, diketahui bahwa berat watch head = 42,5 gram dan buckle (tanpa tali kulit & spring bar) = 2,7 gram.
Credor ini terbuat dari bahan stainless steel dengan bezel 18k (solid) yellow gold. Memiliki diameter 37 mm (tdk termasuk crown), panjang dari ujung kaki ke ujung kaki 41 mm, lebar lug 18 mm dengan ketebalan 7 mm.
Dial berwarna krem (agak kekuningan) dengan tekstur. Mesin manual handwind caliber 4S79, dengan sub second dan indicator power reserve. Dilengkapi dengan sapphire crystal glass.
Seiko memberikan perhatian khusus kepada detail yang ada pada sub brand premiumnya (Grand Seiko, Credor, Spring Drive). Pada tutup belakang dari jam Credor ini, terlihat bahwa Seiko memberikan sentuhan garis halus sebagai aksen antara bagian datar dan miring dari caseback.
Pada gambar di bawah ini, juga tercermin kecermatan Seiko dalam desainnya, di mana di bagian tengah dari lug, dibuat sisi miring utk mengakomodasi strap kulit yg tebal. Sehingga strap kulit tdk cepat rusak karena bergesekan dgn badan dari jam dan juga utk mendapatakan kelengkungan optimal dari strap kulit demi kenyamanan pemakai jam Credor.
Credor juga memperhatikan dekorasi dari mesinnya, ini menjadi salah satu ciri dari Credor dengan mesin penggerak mekanik, baik automatic maupun manual handwind.
Buckle terbuat dari stainless steel dan terdapat tulisan "CREDOR" pada bagian dalamnya.
Mengenai penulisan nama pada dial di jam2 Credor, ada 3 macam, yaitu “SEIKO” (tahap awal), “SEIKO CREDOR” (pada saat Credor diakui sbg sub brand tersendiri) dan “CREDOR” (sekarang).
Dan inilah wrist shot :-)
No comments:
Post a Comment